LUBUKLINGGAU, (GM) — Melonjaknya Kenaikan harga kedelai yang terjadi dalam beberapa bulan terakhir membuat pengusaha tahu di kelurahan Cereme Taba, RT 9, Kecamatan Lubuklinggau timur II, Kota Lubuklinggau ini menjadi resah karena terancam tak bisa lagi berproduksi banyak akibat omset penjualan menurun Kamis, (22/12/2022)
H. Rosyidin (66) yang merupakan salah satu pengrajin senior yang memulai merintis usaha Tahu dari tahun 90an dikota Lubuklinggau ini mengungkapkan, Sekarang harga kedelai naik menyentuh Rp.14.200/ kig nya dari harga yang sebelumnya 8500, dirinya memilih mengurangi produksi tahu karena biaya produksi yang cukup tinggi, Apalagi ditambah sekarang suda banyak pesaing usaha Tahu, “ungkap Rosyihin.
Naiknya harga kedelai saat ini juga berpengaruh di produksi tahu. Dimana saat ini kita cuma menghabiskan 2 sak kedelai menurunkan produksi guna mengantisipasi kerugian, ditambah saat ini susahnya membeli minyak solar untuk bahan bakar mesin giling tahu kita,” Keluh Rosyihin.(Red/Andi)